Jika kamu tidak dapat memiliki apa yang kamu sukai, maka sukailah apa yang telah kamu miliki.

Rabu, 12 Desember 2012

Antara yang mencintaimu dan yang kamu cintai..


Bukankah selama ini kamu terlalu sibuk dengan orang yang kamu cintai? Lalu, bagaimana dengan orang-orang yang mencintaimu? Apakah dia akan seperti orang yang kamu cintai? Tidak, mereka tidak akan pernah sama. Kemudian, siapa yang kamu pilih ? Orang yang kamu cintai atau orang yang mencintaimu?

Lelah… Terkadang itu yang kita rasakan saat kita mencoba berlari mengejar orang yang kita cintai. Bahkan kita bisa saja menjadi manusia bodoh yang sanggup melakukan apa saja. Tapi, apakah dia memikirkanmu sejauh kau memikirkannya? Apakah dia menghargai setiap usahamu? Semua tidak selalu berjalan mulus. Kepahitan pasti ada saat kamu mencoba mendekatinya. Tuhan telah mengetahui apa maksudmu. Kamu hanya ingin membuatnya bahagia bukan? Tapi dia tak sependapat. Bahkan tak jarang pula, dia lebih memilih untuk menjauhimu jikalau kamu tak ingin menjauhinya. Lalu, apa yang membuatmu tetap ingin mengejarnya? Bukankah itu pertanda jika dia tidak ingin bersamamu? Kamu terlalu memaksakan diri untuk bisa mendapatkannya.
Lalu, pernahkah kamu melihat ke tempat lain? Tempat di mana orang-orang mulia ada. Mereka selalu ada untuk menguatkanmu. Siapa mereka? Mereka adalah orang-orang yang mencintaimu. Pernahkah kamu berpikir untuk melakukan pengorbanan kepada mereka seperti apa yang kamu lakukan untuk orang yang kamu cintai? Mereka tau, jika kamu tak berpikir sejauh itu. Mereka tak pernah mengharapkan sesuatu lebih darimu. Karena mereka mencintaimu bukan karena kamu mencintainya. Mereka mencintaimu karena mereka ingin kamu bahagia. Mereka hanya bisa berdo’a untukmu. Mereka telah berjanji untuk selalu ada dan menguatkanmu. Meskipun janji itu tak pernah terucap. Namamu selalu ada dalam setiap do’anya.
Terkadang, kamu harus menyakiti diri sendiri demi orang yang kamu cintai. Lalu bagaimana dengan orang-orang yang mencintaimu? Apa kamu bisa memastikan bahwa mereka akan baik-baik saja setelah kamu melakukan hal bodoh itu? Hei, adanya kamu sangat berharga di mata mereka. Kamu senyum, maka mereka akan tersenyum. Kamu bersedih, mereka akan ikut bersedih.
Coba renungkan lagi, antara dia yang kamu cintai dan yang mencintaimu. Siapa yang akan kau pertahankan ? 

3 komentar: